Khasiat & Jenis Batu Bacan

Batu Bacan/Foto mbah Google

Batu Bacan - Indonesia bak kata pujangga, ibarat sepotong tanah dari surga, apa saja ada di negara kita tercinta ini, subur dan melimpah ruah, apa itu flora & fauna, juga hasil dari perut buminya yang berupa barang tambang, sepertinya tidak akan pernah habis dan berjenis-jenis bentuknya. Salah satu diantaranya adalah jenis bebatuan mulia yang mempunya nilai jual sangat tinggi, misalnya Batu Intan, Berlian, juga fosil-fosil bebatuan lainnya. Salah satu jenis batu mulia yang banyak diminati, bahkan menjadi primadona para kolektor batu mulia, adalah BATU BACAN, baik itu Bacan Doko maupun Bacan Palamea.

Asal-Usul Batu Bacan 

BATU BACAN sendiri berasal dari sebuah pulau di Maluku Utara (Ambon manisse) dan di tempat ini pula menjadi pusat penjualan Batu Bacan. Kita ketahui Sejak dahulu wilayah kerajaan Maluku, menjadi sentra rempah-rempah yang dijadikan fokos oleh kaum penjajah di Nusantara. Disamping rempah-rempah, ternyata di pulau terdapat kekayaan yang lain, berupa batu mulia, yakni Batu Bacan.

Semakin hari jenis batu ini, semakin diminati oleh masyarakat pencinta batu juga kolektor bebatuan, layaknya jenis batu akik. Batu Bacan ini sendiri sebenarnya telah di diketahui keberadaannya sejak dulu pada masa, oleh 4 kerajaan di Maluku, yakni :

• Ternate
• Tidore
• Jailolo
• Bacan

Batu Bacan ini utamanya banyak dihasilkan dari Pulau Kasiruta, namun penamaan Batu Bacan tersebut diambil dari tempat penjualan pertama batu tersebut yakni, di Pulau Bacan, yang tidak jauh dari Pulau Kasiruta.

Terdapat beberapa jenis Batu Bacan yang harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah, berikut adalah jenis Batu Bacan tersebut :

Batu Bacan Doko/Foto mbah Google

Batu Bacan Doko 

Jenis Batu Bacan ini, banyak ditemui di Kepulauan Kasiruta yang terletak pada daerah Doko. Desa inilah menjadi tempat pertama ditemukan Batu Bacan Doko, batu ini memiliki warna khas hijau tua.

Batu Bacan Palmea/Foto mbah Google

Batu Bacan Palamea

Jenis Batu Bacan lainnya yang masih juga terdapat di Kepulauan Kasiruta, pada Pulau Palamea, adalah Batu Bacan Palmea. Berbeda dari batu Bacan Doko, batu ini memiliki karakteristik tersendiri yaitu, berwarna hijau muda kebiruan. Di sekitar daerah ini banyak ditemui lokasi Batu Bacan dan lainnya, seperti di Desa Imbu-Imbu dan Desa Bisori.

Khasiat Batu Bacan

Setiap batu mulia yang ditemukan diseluruh dunia, pasti memiliki keindahan dan keunikan yang berbeda-beda, karena hal itulah membuat batu-batu mulia begituyang diminati. 

Berikut ini beberapa khasiat Batu Bacan yang menjadi keunikannya yaitu :

Batu Hidup

Batu bacan sering disebut sebagai batu hidup ini, karena memiliki keunikan yang dapat melakukan proses menjadi lebih indah secara alami. Batu Bacan memiliki inklusi atau serat batu yang banyak dan secara perlahan berubah menjadi lebih bersih (bening) dan mengkristal dalam waktu bertahun-tahun. Hal ini cukup dengan mengenakkannya setiap hari dalam bentuk cincin, kalung, atau kepala sabuk.

Tingkat Kekerasan

Batu bacan juga memiliki tingkat kekerasan batu 7,5 skala Mohs seperti jenis Batu Jamrud dan melebihi kekuatan Batu Giok.

Menyerap Senyawa

Pada beberapa jenis Batu Bacan, memiliki khasiat yang dapat menyerap unsur dari pada senyawa lain yang melekatinya. Misalnya, sebuah cincin dengan tali pengikat berbahan emas, dengan sebutir Batu Bacan, mampu menyerap bahan emas tersebut sehingga bagian dalam Batu Bacan tersebut akan muncul berkas-berkas emas.

Keistimewaan dan khasiat Batu Bacan itulah yang membuatnya semakin tersohor dikalangan pecinta batu mulia. Banyak orang yang memburu Batu Bacan ini, hingga harga jualnya bisa mencapai harga yang sangat fantastis.

Berita Terkait;

• Uniknya Batu Bacan Dianggap Bernyawa
• Batu Bacan, Pesona Magis Harga Selangit
• Asli Halmahera, Batu Bacan Membawa Hoki
• Harga Sebuah Batu Bacan

Sumber